Tampilkan postingan dengan label Lingkungan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Lingkungan. Tampilkan semua postingan

Pemkot Bima Rencanakan Tata Hutan Kota

22/06/12


Kota Bima - Pemerintah Kota (Pemkot) Bima saat sekarang tengah getol mempercantik wajah Kotanya. Beberapa bulan lalu, Walikota Bima mengerahkan sejumlah jajarannya di ruang lingkup Kota Bima untuk melakukan penataan taman-taman kota yang ada di sepanjang Kota Bima. Kali ini, Walikota Bima melalui Badan Perencanaan 

Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bima yang dipimpin, Ir. H. Zulkifli, merencanakan penataan hutan kota yang ada ditengah-tengah Kota Bima untuk dijadikan Hutan Wisata yang ditanami dengan berbagaimacam tanaman-tanaman hias yang tentunya indah dipandang mata. 

Baca Selengkapnya | Komentar

Kelompok PP3A Oi Seli Wawo Raih Kalpataru

14/06/12


Kabupaten Bima - Kabupaten Bima telah menunjukkan prestasi yang luar biasa dalam Pelestarian Fungsi Lingkungan Hidup. Hal tersebut dibuktikan dengan penghargaan Kalpataru 2012 pada Kelompok KP3A ”Oi Seli Ncai A’u” Desa Maria Utara Kecamatan Wawo. 
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bima Drs. H. Moh. Mawardi, MT memaparkan, kategori yang diraih kelompok adalah Kategori Penyelamat Lingkungan yang diberikan kepada kelompok masyarakat, baik informal maupun formal yang berhasil melakukan upaya-upaya pelestarian fungsi lingkungan hidup atau pencegahan dan pencemaran (penyelamatan) lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya | Komentar (1)

Diduga Tak Kantongi Ijin Perpanjangan, PT. Bunga Raya Tetap Beraktivitas

26/05/12

Kerusakan yang disebabkan oleh Tambang (foto: media Garda Asa Kota
Kabupaten Bima - Keberadaan PT. Bunga Raya Lestari (BRL) selaku perusahaan yang mengerjakan pemecehan dan pengolahan batu di daerah Madapangga Kabupaten Bima, selain menuai sorotan dari elemen masyarakat setempat karena dinilai merusak kelestarian lingkungan, juga disinyalir ijin usahanya sudah habis masa kontraknya. 
Baca Selengkapnya | Komentar

Empat Desa di Lambu dapat KBR

25/05/12


Kabupaten Bima.- Tahun ini, empat desa di Kecamatan Lambu mendapat jatah Kebun Bibit Rakyat (KBR) untuk program penghijauan dari Dinas Kehutanan Kecamatan Kabupaten Bima. Empat desa dimaksud yakni Desa Lambu, Lanta, Hidirasa dan Desa Rato.
Baca Selengkapnya | Komentar

GMPAT Demo Tolak Tambang di Madapangga

12/05/12

Kab Bima - Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Anti Tambang (GMPAT), Rabu (9/5) pagi tadi menggelar aksi demonstrasi menolak keberadaan tambang emas di wilayah Desa Woro, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima. Karena menurut mereka, keberadaan tambang tersebut hanya akan menyengsarakan rakyat dan tidak diberikan sosialisasi lebih awal kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya | Komentar

Memperingati Dua Abad Letusan Tambora

09/05/12

Kawah Tambora (sumber: wikipedia)
Sejarah Letusan
Dengan menggunakan teknik penanggalan radiokarbon, dinyatakan bahwa gunung Tambora telah meletus tiga kali sebelum letusan tahun 1815, tetapi besarnya letusan tidak diketahui. Perkiraan tanggal letusannya ialah tahun 3910 SM ± 200 tahun, 3050 SM dan 740 ± 150 tahun. Ketiga letusan tersebut memiliki karakteristik letusan yang sama. Masing-masing letusan memiliki letusan di lubang utama, tetapi terdapat pengecualian untuk letusan ketiga. Pada letusan ketiga, tidak terdapat aliran piroklastik.
Pada tahun 1812, gunung Tambora menjadi lebih aktif, dengan puncak letusannya terjadi pada bulan April tahun 1815. Besar letusan ini masuk ke dalam skala tujuh Volcanic Explosivity Index (VEI), dengan jumlah semburan tefrit sebesar 1.6 × 1011 meter kubik.
Baca Selengkapnya | Komentar

Warga Woro Nilai Madapangga di Ambang Kehancuran


Kabupaten Bima – Beberapa orang warga dan salah seorang mahasiswa yang ada di Desa Woro, Kecamatan Madapangga melakukan aksi damai untuk menuntut transpransi aparatur pemerintah kecamatan setempat dalam mengambil berbagai kebijakan. Pasalnya, dalam setiap mengambil kebijakan di bidang pembangunan, mereka menuding pihak Muspika setempat terkesan arogansi yang hendak membawa Madapangga diambang ‘kehancuran’.
Baca Selengkapnya | Komentar

Banjir Bandang Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima

21/01/12

Hujan deras yang mengguyur kawasan Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, selama dua jam berdampak buruk. Ratusan rumah di Kecamatan Bolo diterjang banjir bandang. Di sejumlah titik bahkan ketinggian air mencapai satu meter, Kamis kemarin (19/1/2012).
Baca Selengkapnya | Komentar

Friends of Earth Australia Menyerukan Pemerintah Austarila Menarik Perusahaan Tambang di Sape Bima

20/01/12

Dengan dua orang tewas dan beberapa yang luka parah, pertanyaan diajukan tentang kebijakan Eksplorasi perusahaan Arc yang dimiliki Australia setelah protes masyarakat di pulau Sumbawa diserang oleh polisi Indonesia.
Baca Selengkapnya | Komentar

Refleksi Sape: Ketika Masyarakat Selalu Kalah Melawan Penguasa dan Pengusaha

26/12/11

Refleksi Sape: Ketika Masyarakat Selalu Kalah Melawan Penguasa dan Pengusaha
Kejadian demi kejadian kekerasan (represif aparat) terhadap masyarakat yang terjadi di negeri ini semakin mentasbihkan keyakinan saya bahwa penguasa negeri ini tidak berpihak lagi terhadap rakyatnya sendiri, tapi pada pengusaha yang menggelontorkan investasi yang menurut saya tidak berpihak pada kesejahteraan masyarakat sekitar pertambangan tersebut. 




Baca Selengkapnya | Komentar

Masyarakat Adat Dan Pertambangan

25/12/11

MASYARAKAT ADAT DAN PERTAMBANGAN:
Community Development, jalan sesat menuju penyerahan kedaulatan1

Masyarakat Adat Korban Pembangunan Pertambangan



Baca Selengkapnya | Komentar

Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat Adat

24/12/11

Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat Adat,
Tantangan Dan Peluang

Kearifan Tradisional: Awal bagi Pengabdian pada Keberlanjutan Kehidupan
 

Bagi Indonesia, sumberdaya dan keanekaragaman hayati sangat penting dan strategis artinya bagi keberlangsungan kehidupannya sebagai "bangsa". Hal ini bukan semata-mata karena posisinya sebagai salah satu negara terkaya di dunia dalam keanekaragaman hayati (mega-biodiversity), tetapi justru karena keterkaitannya yang erat dengan kekayaan keanekaragaman budaya lokal yang dimiliki bangsa ini (mega-cultural diversity). Para pendiri negara-bangsa (nation-state) Indonesia sejak semula sudah menyadari bahwa negara ini adalah negara kepulauan yang majemuk sistem politik, sistem hukum dan sosial-budayanya. Semboyan "Bhinneka Tunggal Ika" secara filosofis menunjukkan penghormatan bangsa Indonesia atas kemajemukan atau keberagaman sistem sosial yang dimilikinya.

Baca Selengkapnya | Komentar

Napak Tilas Argopuro

10/12/11

Taman Hidup
Gunung Argopuro terkenal sangat angker, gunung ini menyimpan misteri legenda Dewi Rengganis yang hilang bersama enam dayangnya. Konon, Sang Dewi bakal marah besar kalau merasa terusik ketenangannya. Pendaki yang suka usil dan mengusik, kalau tidak kesurupan bisa jadi akan kesasar tidak karuan.Konon terdapat sebuah taman yang sangat gaib yakni Taman Rengganis, tidak semua pendaki dapat melihat taman ini. Beberapa pendaki yang pernah melihat taman ini merasa memasuki sebuah taman yang sangat inidah penuh dengan tanaman bunga dan buah. Pendaki yang mengambil atau memetik tanaman tidak akan dapat keluar taman ini, ia hanya akan berputar-putar di tempat tersebut. Untuk itu hindari merusak tanaman ataupun memindahkan sesuatu.
Baca Selengkapnya | Komentar

Mistery Pendaki Pertama Mencapai Puncak Everest

21/09/11


Menonton “The Wildest Dream - Conquest of Everest", sebuah film dokumenter tentang kisah seorang petualang (pendaki) yang bernama Leigh Mallory, membuat saya kembali teringat pada beberapa tahun ke belakang ini tentang kembali munculnya perdebatan mengenai First Climber on Everest. Apakah betul George Leigh Mallory (38) dan Andrew “Sandy” Irvine (22) telah mencapai puncak Everest pada Expedisi tahun 1924 itu?. Dua puluh delapan tahun lebih awal dari pendakian Sir Edmund Hillary bersama Tenzing Norgay yang saat ini masih tercatat sebagai pendaki Everest pertama (1953).
Baca Selengkapnya | Komentar

Letusan Tambora 1815

17/09/11

April tahun 1815 ketika meletus dalam skala tujuh pada Volcanic Explosivity Index. Letusan gunung Tambora terdengar hingga pulau Sumatra (lebih dari 2.000 km). Abu vulkanik jatuh di Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Maluku. Letusan gunung ini menyebabkan kematian hingga tidak kurang dari 71.000 orang dengan 11.000—12.000 di antaranya terbunuh secara langsung. 
Baca Selengkapnya | Komentar

Gunung Tambora

15/09/11

Tambora
Ketinggian2.850 meter[1]
DaftarRibu
Lokasi
LokasiKepulauan Sunda KecilIndonesia)
Koordinat8°15' LS 118° BT
Geologi
Jenisstratovolcano
Letusan terakhir1967[1]
Gunung Tambora (atau Tomboro) adalah sebuah stratovolcano aktif yang terletak di pulau Sumbawa, Indonesia. Gunung ini terletak di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Dompu (sebagian kaki sisi selatan sampai barat laut, dan Kabupaten Bima (bagian lereng sisi selatan hingga barat laut, dan kaki hingga puncak sisi timur hingga utara), Provinsi Nusa Tenggara Barat, tepatnya pada 8°15' LS dan 118° BT. Gunung ini terletak baik di sisi utara dan selatan kerak oseanik. Tambora terbentuk oleh zona subduksi di bawahnya. Hal ini meningkatkan ketinggian Tambora sampai 4.300 m[2] yang membuat gunung ini pernah menjadi salah satu puncak tertinggi di Nusantara dan mengeringkan dapur magma besar di dalam gunung ini. Perlu waktu seabad untuk mengisi kembali dapur magma tersebut.

Baca Selengkapnya | Komentar

Tambora, Napoleon & The Lost 3 Kingdom

29/04/11

Siapa tak kenal Napoleon Bonaparte, Si-Kaisar penakhluk dari Perancis itu? Kisah hidupnya memang sangat fenomenal. Lahir di kota Ajaccio, Korsika, pada
tanggal 15 Agustus 1769, konon Ia menjadi siswa di Akademi Militer Brienne pada usia 10 tahun, dan karena kecerdasannya ia lulus pada usia 15 tahun. Ia dikenal sebagai seorang pemberani dan ahli strategi yang sangat brilian. Kecakapannya dalam diplomasi juga tak

diragukan lagi. Berbagai pertempuran pernah ia lewati, hingga nasib mengantarkannya menjadi seorang Kaisar Perancis dan penakhluk dunia paling dikenal sepanjang masa. Kekuasaannya membentang sepanjang Afrika Utara hingga hampir seluruh daratan Eropa.


Baca Selengkapnya | Komentar

10 Kejadian Kehancuran Massal Yang "Mungkin' Akan Terjadi di Dunia

10/11/10

Perkiraan hancurnya dunia didasari dari kejadian-kejadian harian dan biasanya terpartikular atau terpisah, ada yang campur tangan manusia, ada pula yang karena gejala alam. Manusia bisa saja musnah dengan kejadian-kejadian ini...


Baca Selengkapnya | Komentar

Masalah Lingkungan

11/04/07

Masalah Lingkungan hidup di Indonesia saat ini: penebangan hutan secara liar/pembalakan hutan; polusi air dari limbah industri dan pertambangan; polusi udara di daerak perkotaan (Jakarta merupakan kota dengan udara paling kotor ke 3 di dunia); asap dan kabut dari kebakaran hutan; kebakaran hutan permanen/tidak dapat dipadamkan; perambahan suaka alam/suaka margasatwa; perburuan liar, perdagangan dan pembasmian hewan liar yang dilindungi; penghancuran terumbu karang; pembuangan sampah B3/radioaktif dari negara maju; pembuangan sampah tanpa pemisahan/pengolahan; semburan lumpur liar di Sidoarjo, Jawa Timur.
Dimana posisi kita?"
Baca Selengkapnya | Komentar

Foto Bima

Lihat Foto Lain»

Destinasi Wisata

Lihat Selengkapnya »

Budaya Bima

Lihat Selengkapnya »

Kuliner Bima

Lihat Selengkapnya »
 
Support : Forum Dou Mbojo | Tofi Foto | Info Mbojo
Copyright © 2007. Mbojo Network, Berita dan Informasi Bima Dana Mbojo - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Dominion Rockettheme
Proudly powered by Blogger