Curanmor di Kota Bima Mulai Berkurang

Kota Bima - Kasus pencurian motor (Curanmor) di Kota Bima NTB dalam bulan Mei ini nampaknya agak berkurang. Hal itu karena upaya pihak Satreskrim Polres Bima Kota yang selalu eksis mengantisipasi berkembangnya kasus curanmor di Kota Bima. 

Demikian disampaikan Kasat Bareskrim Polres Bima Kota, Iptu Welman Feri, saat ditemui Jejaknews.com di ruang kerjanya, Senin (21/5/2012). “Kasus curanmor masih ada namun dalam bulan Mei ini agak berkurang dibanding dengan tahun lalu dan di awal-awal 2012,” ungkap Feri. Lanjut Feri. Pihaknya pada awal Mei menemukan hanya 1 (satu) kasus curanmor saja dan telah menangkap pelakunya 1 orang. Ungkapnya lagi, kasus curanmor lebih menonjol ketika masih dalam suasana kerusuhan di Kabupaten Bima dan dalam bulan terjadinya pembakaran Kantor Bupati Bima. 

”Motor yang hilang saat itu kadang mencapai 6 unit dalam satu hari,” terang Feri. 

Namun, pihak Polres Bima Kota, kata Feri, sudah bisa meminimalisir dan mengantisipasi intensitas curanmor ini dengan melakukan razia-razia. Demikian pula dengan kasus-kasus kriminal lainnya. Feri mengatakan, kasus-kasus lain yang menonjol adalah kasus perampokan salah satu Toko Emas di Komplek Pertokoan Kota Bima di awal Mei 2012. 

“Kita sudah menangkap pelakunya 3 orang dari keempat orang pelaku perampokan Toko Emas itu, dan berkasnya sekarang baru kita kirim ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) Raba- Bima,” papar Feri. 

Sementara, kasus pidana umum yang sering muncul, ujar Feri, kasus penganiayaan dan penipuan. “Kasus KDRT pun kita proses tuntas dan kasusnya kadang maju tapi akhirnya pihak istri mencabut kembali,” tutup Feri. (jejaknews)

Follow Twitter @Info_Mbojo & Facebook Info Mbojo