Home » , , , » Obyek Wisata Andalan Bima (Mbojo)

Obyek Wisata Andalan Bima (Mbojo)

Penetapan Pulau Lombok dan Sumbawa sebagai tujuan utama pariwisata oleh pemerintah pusat menunjukkan penghargaan dan apresiasi yang cukup besar bagi tumbuh dan berkembangnya sektor pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian di provinsi NTB.

Untuk mendukung upaya ini, Minggu (27/12) Wakil Gubernur Ir. H. Badrul Munir didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi NTB H.M. Nur, SH, MH bersama 28 orang rombongan yang terdiri dari staf ahli dan pewarta media cetak dan TV swasta nasional secara khusus melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bima dengan dua agenda utama yaitu Sosialisasi Visit Lombok Sumbawa 2012 di Ruangan VIP Bandara dan penutupan kejuaraan pacuan kuda tradisional dalam rangka HUT NTB ke-51 di gelanggang pacuan kuda Desa Panda-Palibelo.

Penetapan ini tentu saja memberikan harapan cerah bagi berkembangnya sektor pariwisata dan budaya. Hal ini disebabkan keberagaman etnis yang hidup berdampingan dan pesona alam yang eksotik di pulau Lombok dan Sumbawa merupakan  aset pariwisata yang cukup menarik minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang perlu kita jaga kelestariannya.

Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST dalam pemaparannya menggambarkan potensi pariwisata, seni dan budaya kerajaan Bima yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Potensi situs sejarah museum Asi mbojo yang masih berdiri kokoh sebagai lambang yang menjadi saksi pasang surut sejarah Bima menurut Bupati menyimpan koleksi berupa bukti kejayaan kesultanan dan koleksi seni. Disamping itu, Bima memiliki keunikan adat istiadat masyarakat yang bermukim di wilayah pegunungan dan masih bertahan dengan tradisi seperti masyarakat kecamatan Donggo dan Lambitu.

“Wisata bahari juga memiliki potensi luar biasa yang perlu sentuhan untuk dikembangkan baik melalui event pelayaran menggunakan perahu tradisional yang melewati rute pesisir Tambora, Satonda, Gunung Sangeang hingga kawasan laut gilibanta yang memiliki terumbu karang dan biota laut yang sangat bagus. Untuk melestarikan kawasan Gilibanta ini, Pemerintah  Daerah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan secara konsisten melakukan pemeliharaan dan pengawasan ekosistem terumbu karang ini”. Urai Bupati

Sejalan dengan upaya ini, untuk kepentingan wisata domestik, pembenahan secara bertahap juga dilakukan pada obyek wisata Pantai Kalaki. ”Mudah-mudahan keberadaan museum Asi Mbojo dan upacara adat Hanta Ua Pua yang penyelenggaraannya dalam rangkaian perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai agenda tahunan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bima diharapkan akan dapat dipromosikan sebagai obyek wisata andalan dalam agenda Visit Lombok Sumbawa ini”. Ungkap Bupati. (blog.uad.ac.id/fathurog)
Share this article :

0 Komentar:

Posting Komentar

Santabe, ta komentar mena, bune kombi menurut ndai kaso ta re

 
Support : Forum Dou Mbojo | Tofi Foto | Info Mbojo
Copyright © 2007. Mbojo Network, Berita dan Informasi Bima Dana Mbojo - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Dominion Rockettheme
Proudly powered by Blogger