Dalam rangka menciptakan rasa aman pasca kejadian di Pelabuhan Sape Bima yang terjadi pada tanggal 24 Desember 2011. Satuan Brimob Polda Jatim diperintahkan untuk melaksanakan tugas BKO di Polda NTB (Bima). Untuk melanacarkan kegiatan ini sebanyak 1 Detasemen Pelopor atau setingkat Batalyon dikirimkan, dibawah Pimpinan Kompol Teguh Triwantoro (selaku Kepala Detasemen Penugasan), Kompol Denny Kuncoro F.P (selaku Wakaden Penugasan) dan Iptu Edi Suyono (selaku Kasubden Penugasan).
Sebelumnya Polda Jatim telah menyiapkan 1 Detasemen Satuan Brimob untuk dipersiapkan melaksanakan tugas BKO Polda Maluku (Ambon), Polda Sulteng (Poso) dan Polda Papua dalam rangka pengamanan Natal 2011 dan Tahun Baru 2012.
Untuk mengisi kegiatan selama masa On Call pemberangkatan, dilaksanakan latihan peningkatan kemampuan Brimob meliputi Hukum dan Perundang-undangan/Protap/Perkap, HAM, PHH, SAR, Wanteror, Jibom, Resmob, Gerilya Anti Gerilya (GAG) selama 4 hari di Pusdik Brimob Watukosek, Jawa Timur (Jatim).
Pada saat pasukan sedang melaksanakan latihan, dilaksanakan Panggilan Luar Biasa (PLB) kepada Detasemen Penugasan untuk Back Up Polda NTB pasca bentrokan di Pelabuhan Sape Bima NTB. Pemberangkatan ini berdasarkan Surat Perintah Kapolda Jawa Timur Nomor : Sprin/1285/XII/2011 tanggal 24 Desember 2011.
Hanya kurang lebih 2 Jam Pasukan Detasemen penugasan Satbrimob Polda Jatim mendarat di Bandara Udara Sultan Salahuddin Bima NTB dan diploting di wilayah Kecamatan Sape untuk mengisi titik-titik rawan gangguan Kamtibmas. Diantaranya, di daerah Pos PLN, Pos SPBU, Pos Terminal Penyebrangan, dan di Pos SMPN 1 Sape. Personel dikerahkan dengan persenjataan dan perlengkapan PHH lengkap.
Hal ini sesuai dengan tugas pokok Polri yakni Pasal 13 UU Nomor 2 Tahun 2002 Selaku pengemban amanat Polri memiliki tugas pokok yaitu sebagai penegak hukum, sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta sebagai Pelindung, Pengayom dan pelayan masyarakat.
Terkait hal ini Kepala Detasemen Penugasan BKO di Polda NTB (Bima), Kompol Teguh Triwantoro menjelaskan, program kegiatan Satgas Satbrimob Polda Jatim dalam rangka Operasi Harkamtibmas serta sebagai pengemban Fungsi Polmas merupakan wujud nyata kegiatan yang bisa dirasakan langsung oleh Masyarakat dan wajib dilaksanakan oleh unit-unit yang ada di pos yang telah ditentukan.
"Harapannya, dengan kegiatan ini para pasukan mampu melaksanakan Harkamtibmas terutama Masyarakat Kecamatan “Sape dan Lambu“ Dengan dilandasi motto Operasional Sekali Melangkah Pantang Menyerah Sekali Tampil Harus Berhasil dan Motto Pengabdian Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan," terang Kompol Teguh. (blokbojonegoro)
Follow Twitter @Info_Mbojo & Facebook Info_Mbojo
Sebelumnya Polda Jatim telah menyiapkan 1 Detasemen Satuan Brimob untuk dipersiapkan melaksanakan tugas BKO Polda Maluku (Ambon), Polda Sulteng (Poso) dan Polda Papua dalam rangka pengamanan Natal 2011 dan Tahun Baru 2012.
Untuk mengisi kegiatan selama masa On Call pemberangkatan, dilaksanakan latihan peningkatan kemampuan Brimob meliputi Hukum dan Perundang-undangan/Protap/Perkap, HAM, PHH, SAR, Wanteror, Jibom, Resmob, Gerilya Anti Gerilya (GAG) selama 4 hari di Pusdik Brimob Watukosek, Jawa Timur (Jatim).
Pada saat pasukan sedang melaksanakan latihan, dilaksanakan Panggilan Luar Biasa (PLB) kepada Detasemen Penugasan untuk Back Up Polda NTB pasca bentrokan di Pelabuhan Sape Bima NTB. Pemberangkatan ini berdasarkan Surat Perintah Kapolda Jawa Timur Nomor : Sprin/1285/XII/2011 tanggal 24 Desember 2011.
Hanya kurang lebih 2 Jam Pasukan Detasemen penugasan Satbrimob Polda Jatim mendarat di Bandara Udara Sultan Salahuddin Bima NTB dan diploting di wilayah Kecamatan Sape untuk mengisi titik-titik rawan gangguan Kamtibmas. Diantaranya, di daerah Pos PLN, Pos SPBU, Pos Terminal Penyebrangan, dan di Pos SMPN 1 Sape. Personel dikerahkan dengan persenjataan dan perlengkapan PHH lengkap.
Hal ini sesuai dengan tugas pokok Polri yakni Pasal 13 UU Nomor 2 Tahun 2002 Selaku pengemban amanat Polri memiliki tugas pokok yaitu sebagai penegak hukum, sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta sebagai Pelindung, Pengayom dan pelayan masyarakat.
Terkait hal ini Kepala Detasemen Penugasan BKO di Polda NTB (Bima), Kompol Teguh Triwantoro menjelaskan, program kegiatan Satgas Satbrimob Polda Jatim dalam rangka Operasi Harkamtibmas serta sebagai pengemban Fungsi Polmas merupakan wujud nyata kegiatan yang bisa dirasakan langsung oleh Masyarakat dan wajib dilaksanakan oleh unit-unit yang ada di pos yang telah ditentukan.
"Harapannya, dengan kegiatan ini para pasukan mampu melaksanakan Harkamtibmas terutama Masyarakat Kecamatan “Sape dan Lambu“ Dengan dilandasi motto Operasional Sekali Melangkah Pantang Menyerah Sekali Tampil Harus Berhasil dan Motto Pengabdian Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan," terang Kompol Teguh. (blokbojonegoro)
Follow Twitter @Info_Mbojo & Facebook Info_Mbojo
0 Komentar:
Posting Komentar
Santabe, ta komentar mena, bune kombi menurut ndai kaso ta re